Gigi tiruan sebagian lepasan atau removable partial denture merupakan gigi tiruan yang digunakan untuk menggantikan satu atau lebih gigi beserta jaringan sekitar dibawahnya. Penggunaan gigi tiruan sebagian lepasan dapat dilakukan sendiri oleh pasien, baik ketika memasukkan ataupun mengeluarkan dari rongga mulut. Gigi tiruan sebagian lepasan digunakan karena dapat menggantikan fungsi gigi asli yang telah hilang, meliputi fungsi mastikasi, estetik, fonetik, serta dapat mempertahankan jaringan mulut yang masih ada agar tetap sehat (Gunadi; dkk, 1991). 

Gigi Tiruan Sebagian Lepasan memiliki beberapa fungsi, antara lain: 

• a. Mengembalikan fungsi pengunyahan 

Pola kunyah penderita yang sudah kehilangan gigi biasanya mengalami perubahan. Jika kehilangan beberapa gigi terjadi pada kedua rahang pada sisi yang sama, maka pengunyahan akan dilakukan semaksimal mungkin oleh gigi asli pada sisi lainnya. Setelah pasien memakai gigi tiruan, tekanan kunyah dapat disalurkan secara lebih merata ke seluruh bagian jaringan pendukung sehingga biasa meningkatkan efesiensi kunyah (Gunadi; dkk, 1991). 

• b. Pemulihan fungsi estetik 

Alasan utama seorang pasien mencari perawatan prostodonti biasanya karena masalah estetik terutama pada kehilangan gigi anterior. Wajah akan terlihat dengan bibir masuk ke dalam dan distorsi pada dasar hidung sehingga dagunya tampak lebih ke depan, Untuk itu diperlukan gigi tiruan untuk memulihkan fungsi estetik tersebut (Gunadi; dkk,1991). 

• c. Peningkatan fungsi bicara

Alat bicara ada dua bagian yaitu bagian yang bersifat statis ( gigi, palatum dan tulang alveolar) dan yang bersifat dinamis (lidah, bibir, vulva, tali 6 suara, dan mandibular). Apabila alat bicara tidak lengkap dapat mempengaruhi suara penderita seperti pada pasien yang kehilangan gigi depan atas dan bawah, meskipun hanya bersifat sementara. Gigi tiruan dapat meningkatkan dan memulihkan kemampuan bicara (Gunadi;dkk,1991)

d. Pemeliharaan jaringan mulut yang masih tertinggal

Pemakaian gigi tiruan sebagian lepasan berperan dalam mencegah atau mengurangi efek yang timbul akibat kehilangan gigi sehingga jaringan mulut yang tersisa tetap sehat (Gunadi; dkk, 1991) 

Berdasarkan bahan basis yang digunakan, gigi tiruan sebagian lepasan ada tiga macam yaitu: 

• a. Gigi Tiruan Sebagian Lepasan Kerangka Logam 

Gigi tiruan sebagian kerangka logam merupakan gigi tiruan yang basisnya terbuat dari logam. Gigi tiruan ini lebih ideal dibandingkan gigi tiruan akrilik karena dapat dibuat lebih sempit, lebih tipis, lebih kaku dan lebih kuat(Lenggogeny, 2015). 

• b. Gigi Tiruan Sebagian Lepasan

Akrilik Gigi tiruan sebagian lepasan akrilik ini basisinya terbuat dari bahan resin akrilik yang memiliki beberapa kelebihan antara lain harga relatif murah, warna basis harmonis dengan jaringan sekitarnya (Gunandi, 1999). 

• c. Flexi Denture 

Flexi denture merupakan gigi tiruan dengan basis yang biokompatibel . Bahan ini memiliki sifat fisik bebas monomer sehingga tidak menimbulkan reaksi alergi dan tidak ada unsur logam yang dapat mempengaruhi estetika (Soesetijo Ady, 2016) Flexi denture adalah gigi tiruan yang memiliki sifat fleksibel / tidak kaku (Thumati; et all, 2013). Flexi denture diindikasikan bagi pasien yang tidak menyukai sifat rigiditas (kekakuan) jenis gigi tiruan sebagian lepasan lainnya. Flexi denture tidak menggunakan cengkram tuang dan klamer sehingga menghasilkan estetis yang baik (Fraunhofer, 2013). 

JENIS GIGI TIRUAN

      a. GIGI TIRUAN AKRILIK

* Plat terbuat dari bahan akrilik

* Jenis gigi tiruan paling ekonomis

* Plat relatif tebal dengan tambahan cengkeram kawat

* Bisa digunakan untuk kasus kehilangan banyak gigi

      b. GIGI TIRUAN FLEKSI (TANPA KAWAT) 

* Plat terbuat dari bahan Nylon Thermoplastic

* Fleksibel dan tidak mudah patah

* Plat lebih kecil dan tipis sehingga nyaman digunakan

* Ideal untuk kasus kehilangan gigi dalam jumlah sedikit

       c. GIGI TIRUAN KERANGKA LOGAM

* Plat terbuat dari bahan metal

* Lebih kuat dan tahan lama

* Plat tipis dengan tambahan cengkeram logam

* Bisa digunakan untuk kasus kehilangan banyak gigi

    d. GIGI TIRUAN JEMBATAN (BRIDGE)

* Tidak bisa dilepas pasang

* Lebih nyaman dan adaptasi relatif cepat

* Ideal untuk kasus kehilangan gigi dengan jumlah sedikit

* Bahan dari metal-porcelain, all porcelain, atau zirconia

       e. CROWN (MAHKOTA TIRUAN)

* Ideal untuk kasus kerusakan mahkota gigi yang parah seperti lubang besar, gigi patah, dan gigi pasca perawatan saluran akar (PSA)

* Tidak bisa dilepas pasang lebih nyaman dan adaptasi relatif cepat

* Bahan dari metal-porcelain, all-porcelain, atau zirconia